 |
| Sisir Rambut (Foto: Morguefile) |
Ya, sisir juga bisa menentukan kesehatan rambut Anda. Apakah itu cara Anda memakainya atau dari jenis sisir yang Anda pakai. Rambut Anda rontok dan ketombe? bisa saja penyebabnya karena sisir Anda.
Dilansir dari Vemale.com, sebelum membeli sisir, perhatikan hal dibawah ini cara penggunaan sisir yang benar untuk rambut tetap bebas dari rontok dan ketombe.
Bentuk Sisir Yang Tepat
Sisir diciptakan dengan bentuk yang berbeda-beda. Tentu saja hal ini untuk kebutuhan rambut yang berbeda. Entah rambut Anda ikal, keriting maupun lurus dan jatuh. Untuk rambut lurus dan jatuh, menggunakan sisir rambut bergigi rapat tidak masalah. Sementara rambut yang memiliki bentuk ikal hingga keriting, sebaiknya menggunakan sisir bergigi jarang dan tidak sering menggunakan sisir untuk menjaga bentuk ikal rambut.
Kebersihan Sisir
Selain bentuk kebersihan sisir juga menjadi salah satu hal yang harus Anda perhatikan. Pada sisir bentuk berjajar mendatar, biasanya masalahnya terletak pada kotoran yang melekat di sela gigi, sehingga harus dibersihkan secara rutin dengan menyikatnya.
Sedangkan pada sisir yang bentuknya seperti sikat, rajin-rajinlah membersihkan helaian rambut yang tertinggal dan membersihkan gigi-gigi sisirnya. Sisir seperti ini peluang membuat rambut berketombe hingga dihinggapi kutu bila sisir digunakan bersamaan dengan orang lain. Karena, ketombe dan kutu bisa terjebak di antara rambut yang tersangkut.
Kapan Menggunakan Sisir?
Ladies, ingin cantik nggak harus dengan menyisir rambut setengah jam sekali. Penggunaan sisir sebenarnya cukup beresiko kalau Anda memiliki rambut yang rapuh. Oleh karena itu, Anda bisa menggunakan beberapa trik penyisiran untuk memelihara rambut Anda.
Jangan gunakan sisir pada rambut basah, karena saat itu rambut rentan rontok. Untuk menghindari kusut, gunakan kondisioner setelah keramas agar rambut lembut dan mudah ditata. Bila memungkinkan, menyisir rambut dengan tangan lebih disarankan karena bisa memberi bentuk rambut yang lebih natural.
Gunakan sisir pada saat styling rambut atau benar-benar berantakan untuk menjaga ketebalan rambut dan kekuatannya. Semoga tips ini bermanfaat, Ladies.
Bentuk Sisir Yang Tepat
Sisir diciptakan dengan bentuk yang berbeda-beda. Tentu saja hal ini untuk kebutuhan rambut yang berbeda. Entah rambut Anda ikal, keriting maupun lurus dan jatuh. Untuk rambut lurus dan jatuh, menggunakan sisir rambut bergigi rapat tidak masalah. Sementara rambut yang memiliki bentuk ikal hingga keriting, sebaiknya menggunakan sisir bergigi jarang dan tidak sering menggunakan sisir untuk menjaga bentuk ikal rambut.
Kebersihan Sisir
Selain bentuk kebersihan sisir juga menjadi salah satu hal yang harus Anda perhatikan. Pada sisir bentuk berjajar mendatar, biasanya masalahnya terletak pada kotoran yang melekat di sela gigi, sehingga harus dibersihkan secara rutin dengan menyikatnya.
Sedangkan pada sisir yang bentuknya seperti sikat, rajin-rajinlah membersihkan helaian rambut yang tertinggal dan membersihkan gigi-gigi sisirnya. Sisir seperti ini peluang membuat rambut berketombe hingga dihinggapi kutu bila sisir digunakan bersamaan dengan orang lain. Karena, ketombe dan kutu bisa terjebak di antara rambut yang tersangkut.
Kapan Menggunakan Sisir?
Ladies, ingin cantik nggak harus dengan menyisir rambut setengah jam sekali. Penggunaan sisir sebenarnya cukup beresiko kalau Anda memiliki rambut yang rapuh. Oleh karena itu, Anda bisa menggunakan beberapa trik penyisiran untuk memelihara rambut Anda.
Jangan gunakan sisir pada rambut basah, karena saat itu rambut rentan rontok. Untuk menghindari kusut, gunakan kondisioner setelah keramas agar rambut lembut dan mudah ditata. Bila memungkinkan, menyisir rambut dengan tangan lebih disarankan karena bisa memberi bentuk rambut yang lebih natural.
Gunakan sisir pada saat styling rambut atau benar-benar berantakan untuk menjaga ketebalan rambut dan kekuatannya. Semoga tips ini bermanfaat, Ladies.
(vemale)
