(Foto: WORLD MUSLIMAH BEAUTY) |
Seperti apakah model berbusana wanita Indonesia yang salah kaprah dan sering menunjukkan lekuk tubuh? dilansir Kompas.com, pendiri World Muslimah Foundation Rofi Eka Shanty mengungkapkan, setidaknya ada tujuh gaya berbusana muslim yang tidak sesuai dengan ajaran islam, apa sajakah itu:
Terus bagaimana juga memakai pakaian sesuai ajaran islam?
- Baju muslim dengan padu padan kerudung yang dililitkan di leher dan tidak menutup dada.
- Pakaian berpotongan.
- Lengan pendek sehingga menunjukkan lengan.
- Pakaian tidak menyentuh tanah sehingga kaki terbuka.
- Menggunakan pakaian ketat sehingga memperlihatkan lekuk tubuh.
- Menggunakan celana jeans yang juga memperlihatkan lekuk tubuh.
- Menggunakan rok dengan belahan sehingga aurat akan bisa tersingkap.
Terus bagaimana juga memakai pakaian sesuai ajaran islam?
Rofi memaparkan, sebaiknya para Muslimah menggunakan pakaian yang longgar, dengan bermain variasi pada kerudung atau pun motif baju gamis. Rofi mengaku sudah berkonsultasi dengan fashion stylist Indonesia yang kini menetap di Perancis, Hary Bisma.
"Ternyata ketika pasal dan ayat dalam Al Quran coba kami sandingkan dengan pemahaman mode dari Perancis, ternyata memang berkesinambungan," ucap Rofi.
Menurut Rofi, ketika sebuah baju gamis longgar dikenakan seorang perempuan, maka harus dipadupadankan dengan kerudung yang menutup dada. Pasalnya, jika mengenakan kerudung model lilit yang menunjukkan bagian leher justru terlihat aneh. "Terkesan tidak seimbang jadi seperti jarum pentul. Makanya harus dicari kerudung yang juga longgar," tutur Rofi.
Supaya terlihat trendi, Rofi menyarankan kerudung bisa dibuat model lilitan bertumpuk-tumpuk seperti layer sehingga tidak ketat di leher. "Di negara-negara Muslim pun kalau dilihat mereka cenderung menonjolkan eksposur pada kerudung dan juga payet pada baju gamisnya," kata Rofi. Intinya, lanjut Rofi, mengenakan pakaian muslim tidak harus berlebihan. Model simpel bisa menjadi cantik mana kala dipakai dengan benar.
"Ternyata ketika pasal dan ayat dalam Al Quran coba kami sandingkan dengan pemahaman mode dari Perancis, ternyata memang berkesinambungan," ucap Rofi.
Menurut Rofi, ketika sebuah baju gamis longgar dikenakan seorang perempuan, maka harus dipadupadankan dengan kerudung yang menutup dada. Pasalnya, jika mengenakan kerudung model lilit yang menunjukkan bagian leher justru terlihat aneh. "Terkesan tidak seimbang jadi seperti jarum pentul. Makanya harus dicari kerudung yang juga longgar," tutur Rofi.
Supaya terlihat trendi, Rofi menyarankan kerudung bisa dibuat model lilitan bertumpuk-tumpuk seperti layer sehingga tidak ketat di leher. "Di negara-negara Muslim pun kalau dilihat mereka cenderung menonjolkan eksposur pada kerudung dan juga payet pada baju gamisnya," kata Rofi. Intinya, lanjut Rofi, mengenakan pakaian muslim tidak harus berlebihan. Model simpel bisa menjadi cantik mana kala dipakai dengan benar.
(kompas)